Ngaji Bareng Korwilcam Disdik Jatiyoso Kabupaten Karanganyar: Meningkatkan Keimanan dan Kelancaran Membaca Al-Qur'an
Karanganyar MR - Dalam rangka meningkatkan keimanan dan melatih kelancaran membaca Al-Qur'an, Korwilcam Pendidikan Kecamatan Jatiyoso Kabupaten Karanganyar mengadakan program ngaji bareng yang dilaksanakan setiap pagi mulai pukul 07.30 hingga 08.15 WIB. Program ini dijalankan setiap hari selama bulan Ramadhan sebelum kegiatan kerja rutin dimulai.
H. Winarno, SPd MPD, selaku Korwilcam Pendidikan Jatiyoso sekaligus pengurus PGRI Kabupaten Karanganyar, menyampaikan bahwa kegiatan ngaji bareng ini bertujuan untuk mempererat tali ukhuwah antar warga pendidikan serta sebagai wadah untuk memperdalam ilmu agama.
“Program ngaji bersama ini adalah kesempatan bagi kita untuk mengisi waktu di bulan suci Ramadhan dengan hal-hal yang bermanfaat, baik dalam meningkatkan keimanan maupun melatih kelancaran membaca Al-Qur'an,” ujar H. Winarno.
Lebih lanjut, H. Winarno mengimbau agar seluruh SD dan dinas pendidikan di lingkup Kecamatan Jatiyoso untuk turut serta dalam kegiatan ini.
Sebelum pelajaran dimulai, siswa, kepala sekolah, dan guru diharapkan untuk mengadakan ngaji bersama guna menyambut bulan penuh berkah ini. “Saya berharap seluruh sekolah di Kecamatan Jatiyoso dapat berpartisipasi dalam program ini. Melalui kegiatan ngaji bareng, kita dapat lebih mendekatkan diri kepada Tuhan serta menciptakan suasana yang lebih religius di lingkungan pendidikan,” imbuhnya.
Kegiatan ngaji bareng ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang untuk meningkatkan pengetahuan agama, tetapi juga sebagai wadah untuk mempererat tali persaudaraan antara sesama pendidik dan peserta didik, serta memperkuat moralitas dan karakter generasi muda.
Selain itu, H. Winarno juga berharap agar kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan penuh semangat dan kesungguhan, mengingat bulan Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk memperbaiki diri dan meningkatkan ibadah.
Selama bulan Ramadhan, berbagai kegiatan keagamaan seperti ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan kualitas keimanan masyarakat, khususnya di lingkungan pendidikan.
Program ngaji bareng ini menjadi contoh konkret upaya nyata untuk memadukan nilai-nilai agama dengan dunia pendidikan, sehingga menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual tetapi juga kuat secara spiritual.(Sunaryo/ Editor: Cahyospirit)
