Komunitas Relawan Independen Tangkap Ular Piton yang Meresahkan Warga di Wonogiri

 

Penangkapan seekor ular piton yang meresahkan warga 

Wonogiri MR– Warga Desa Patuk Kidul, Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri, dikejutkan dengan penangkapan seekor ular piton yang meresahkan. Ular tersebut, yang diperkirakan memiliki panjang sekitar 4 meter, ditemukan di kediaman Pak Untung (42), seorang petani ayam yang tinggal di RT 01/RW 03 desa setempat.

Proses penangkapan dimulai setelah menerima laporan dari warga kepada salah satu anggota Komunitas Relawan Independen (KRI) Baturetno, Mbak Puji Rahayu (38),pada Selasa (04/03/2025).

 Warga setempat melaporkan adanya kehilangan ayam secara misterius beberapa kali di kandang milik Pak Untung. Menyadari adanya kejanggalan, laporan tersebut segera ditindaklanjuti dan KRI Baturetno mengirimkan empat personil untuk mengevakuasi ular piton tersebut.

Ular piton ini diduga sudah lama berada di kandang ayam milik Pak Untung dan sering bersembunyi di sana. Hal ini terlihat dari beberapa kejadian hilangnya ayam tanpa bekas yang dialami oleh Pak Untung. 

Pada pagi hari ketika Pak Untung hendak memberi makan ayam, dia mendapati ular piton tersebut melingkar di pojok kandang dan ternyata sudah memangsa salah satu indukan ayam miliknya.

"Saya merasa heran karena ayam jago saya hilang begitu saja tanpa bekas. Ternyata, ular piton ini yang menjadi penyebabnya," ungkap Pak Untung sambil menunjuk ke lokasi tempat ular tersebut bersembunyi.

Evakuasi ular tersebut memerlukan keterampilan dan kehati-hatian. Berkat keahlian tim relawan dari KRI Baturetno, ular piton akhirnya berhasil ditangkap tanpa menimbulkan korban. Ular yang berukuran besar ini kemudian dibawa untuk dilepaskan kembali ke habitat aslinya, jauh dari pemukiman warga.

Kehadiran ular piton yang meresahkan ini sempat menimbulkan rasa takut di kalangan warga setempat, terutama yang memiliki peternakan ayam. Namun, berkat kerjasama antara warga dan tim relawan, situasi kini kembali aman. 

Komunitas Relawan Independen (KRI) Baturetno, yang dikenal sigap dalam menangani masalah serupa, mendapatkan apresiasi tinggi dari warga atas keberhasilan mereka dalam evakuasi ular tersebut.

Pak Untung mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada tim relawan yang telah bekerja keras menanggulangi masalah tersebut. "Saya bersyukur ada KRI yang siap membantu kami. Kami merasa lebih aman sekarang setelah ular ini berhasil ditangkap," ujar Pak Untung.

Sementara itu, Mbak Puji Rahayu, salah satu anggota KRI Baturetno, menghimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan segera melapor jika menemui kejadian serupa. "Kami siap membantu kapan saja, semoga kejadian ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih berhati-hati," ungkapnya.

Dengan suksesnya evakuasi ular piton ini, warga Desa Patuk Kidul kini merasa lebih tenang. Namun, mereka tetap berharap agar kejadian serupa tidak terulang lagi, serta terus menjaga kerjasama antara warga dan komunitas relawan dalam menjaga keamanan lingkungan.(Maryoto/ Cahyospirit)











Posting Komentar untuk "Komunitas Relawan Independen Tangkap Ular Piton yang Meresahkan Warga di Wonogiri"

Mediarakyat TV