Masyarakat Klaten Anti Maksiat (MAKAM) menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPRD Klaten
Klaten MR – Puluhan massa aksi yang tergabung dalam Masyarakat Klaten Anti Maksiat (MAKAM) menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPRD Klaten pada Senin (17/03/2025).
Aksi ini dipicu oleh dugaan perbuatan amoral yang dilakukan oleh oknum salah seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Klaten. Massa mulai berdatangan sekitar pukul 12.30 WIB, dengan membawa spanduk bertuliskan "Proses Hukum Anggota Dewan Amoral, Masyarakat Klaten Anti Maksiat (Makam)".
Para pendemo, yang berasal dari berbagai elemen masyarakat Klaten, menyuarakan tuntutan agar kasus tersebut segera diproses secara hukum.
Salah satu tokoh yang turut serta dalam aksi ini, Sulistya, yang juga merupakan Komando Laskar Brigade Umar Bin Khattab, menyatakan kekecewaannya atas lambannya penanganan kasus ini. “Kasus ini sudah viral di media sosial dan media elektronik, namun kenapa masih mandul? Kami mewakili teman-teman berharap setelah aksi ini, akan lebih banyak lagi massa yang akan turun jika tidak ada penanganan lebih lanjut. Kami menyerahkan sepenuhnya pada proses hukum yang berlaku,” ungkap Sulistya.
Sementara itu, Ruslan Rosidi, anggota Badan Kehormatan (BK) DPRD Klaten yang turut menanggapi aksi tersebut, menjelaskan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari masyarakat mengenai dugaan perbuatan amoral tersebut. “Kami sudah mendengar aspirasi dari para pendemo. Sebagai Badan Kehormatan, kami harus bekerja sesuai dengan mekanisme yang berlaku,” ujar Ruslan saat diwawancarai di lokasi aksi.
Ruslan menambahkan bahwa BK DPRD Klaten sudah melakukan beberapa rapat terkait kasus ini. “Sudah tiga kali rapat, dan teradu tidak diikutkan dalam rapat tersebut.
Kami membutuhkan waktu untuk menangani kasus ini dengan baik. Kami telah meminta keterangan dari pihak pengadu, dan saat ini sedang melakukan pemeriksaan terhadap teradu. Kami juga akan mencari tambahan keterangan setelah Lebaran nanti,” ujarnya.
Menurut Ruslan, pihaknya bekerja dengan penuh kehati-hatian untuk memastikan proses yang transparan dan adil. “Kami akan menanggapi aduan ini sesuai dengan tugas dan kewenangan Badan Kehormatan. Kami berharap proses ini bisa berjalan secepatnya, meskipun kami juga harus mematuhi prosedur yang ada,” tambahnya.
Di sisi lain, para pendemo tetap menuntut agar proses hukum terhadap oknum anggota dewan tersebut segera dilanjutkan. Mereka menegaskan bahwa masyarakat Klaten menuntut agar tidak ada lagi tempat bagi perilaku amoral dalam lingkungan legislatif daerah mereka. Jika tidak ada penanganan lebih lanjut, para demonstran mengancam akan kembali turun ke jalan dengan massa yang lebih besar.
Aksi ini masih terus berlangsung dengan sorotan perhatian dari berbagai pihak. Warga Klaten berharap agar kasus ini segera ditangani dengan serius demi menjaga martabat institusi DPRD dan kepentingan publik.(Aulia / Cahyospirit)
Posting Komentar untuk "Demo Desak Proses Hukum untuk Oknum Anggota Dewan yang Diduga Melakukan Perbuatan Asusila"