Wonogiri MR – Tanggap dan sigap, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri terus melakukan pemulihan dampak dari jebolnya tanggul saluran irigasi di Desa Sumberagung, Kecamatan Batuwarno.
Kegiatan yang dimulai pada hari Jumat (14/02/2025) melibatkan berbagai pihak terkait untuk mengatasi dampak yang ditimbulkan.
Tanggul saluran irigasi yang jebol mengakibatkan aliran air meluap dan merusak sejumlah area persawahan serta mengancam sumber daya alam lainnya di sekitarnya.
Pihak BPBD yang dipimpin langsung oleh Kepala BPBD Kabupaten Wonogiri, Fuad Wahyu Pratama, S.STP., M.Si., turun tangan untuk mengoordinasi penanganan tersebut.
"Hari ini, kami bersama berbagai pihak berkoordinasi dan bergerak cepat untuk memulihkan keadaan setelah terjadinya jebolnya tanggul saluran irigasi.
Kami harap dengan kerjasama ini, dampak yang terjadi bisa segera teratasi," ujar Fuad Wahyu Pratama.
Lebih lanjut ia mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang sudah bergotongroyong melaksanakan kerja bakti tsb.
Lokasi yang terdampak adalah di Saratan RT 01 RW VI, Desa Sumberagung, Kecamatan Batuwarno.
Dalam pemulihan ini, tidak hanya BPBD yang terlibat, tetapi juga sejumlah instansi dan relawan lainnya. Beberapa di antaranya adalah PTD (Pekerjaan Tenaga Darurat), Camat Baturetno, Camat Batuwarno, Camat Nguntoronadi, serta kepala desa dari beberapa desa sekitar seperti Kepala Desa Sumberagung, Kepala Desa Bulurejo, dan Kepala Desa Kulurejo.
Para relawan dari Destana (Desa Tangguh Bencana), KRI (komunitas relawan independen), serta warga setempat juga turut andil dalam membantu mengatasi masalah tersebut.
Adapun personil BPBD yang terlibat langsung dalam kegiatan pemulihan ini antara lain:Fuad Wahyu Pratama, S.STP., M.Si. (Kepala BPBD Wonogiri),Wiyanto,Heri Wibowo,Wibawa.
Tanggapan cepat yang diberikan oleh BPBD dan semua pihak terkait diharapkan dapat mempercepat proses pemulihan dan mengurangi potensi kerugian lebih lanjut bagi warga setempat dan daerah sekitarnya.
Kegiatan pemulihan ini juga mengedepankan prinsip gotong royong dan kolaborasi antar instansi, di mana sinergi antara BPBD, pemerintah desa, dan masyarakat lokal sangat diperlukan untuk mengatasi dampak bencana tersebut secara efektif dan efisien.
Ke depan, BPBD Wonogiri akan terus melakukan evaluasi dan koordinasi dengan pihak-pihak terkait guna mencegah terjadinya kejadian serupa serta meningkatkan kapasitas penanggulangan bencana di wilayah Kabupaten Wonogiri.(Eko Tito /Cahyospirit )
Posting Komentar untuk "BPBD Wonogiri Sigap dalam Pemulihan Dampak Tanggul Saluran Irigasi Jebol"