Sragen MR– Sebuah kejadian laka air terjadi di Sungai Bengawan Solo pada Jumat malam, 24 Januari 2025, di wilayah Kabupaten Sragen. Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi jenazah seorang pria yang diduga sudah meninggal dunia selama 4 hingga 5 hari setelah dihanyutkan arus sungai.
Menurut informasi yang diterima dari Lanjar Purbowo (SAR Ijen Indonesia) melalui call center PSC 119 Sukowati Kabupaten Sragen pada pukul 20.40 WIB, jenazah ditemukan mengalir di Sungai Bengawan Solo. Tim SAR segera dikerahkan untuk melakukan pengejaran dan penjemputan jenazah di titik yang direncanakan di Depo Pasir Ngrejeng, Desa Klandungan, Kecamatan Ngrampal.
Operasi SAR dimulai pada pukul 21.00 WIB, ketika tim gabungan tiba di lokasi dan memulai proses penjemputan jenazah dengan menggunakan peralatan seperti LCR (Landing Craft Rubber). Jenazah yang ditemukan dalam kondisi tanpa pakaian dan mengalami sejumlah luka pada bagian wajah dan tubuh kemudian dievakuasi menggunakan Ambulans Rescue Medic Alfa 01.
Pada Sabtu dini hari, 25 Januari 2025, pukul 00.05 WIB, jenazah akhirnya tiba di Instalasi Forensik RSUD dr. Soehadi Prijonegoro untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Hasil visum sementara menunjukkan tidak adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh jenazah, namun penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan oleh pihak berwajib.
Jenazah yang ditemukan berjenis kelamin laki-laki ini diperkirakan berusia sekitar 50 tahun. Ciri-ciri fisik yang terdeteksi meliputi rambut beruban, tubuh tanpa pakaian, serta tinggi badan sekitar 160 cm. Jenazah diperkirakan telah meninggal dunia selama 4-5 hari sebelum ditemukan.
Pihak berwenang mengimbau bagi warga yang mengenali jenazah atau memiliki informasi lebih lanjut untuk segera menghubungi pihak berwajib atau PSC 119 Kabupaten Sragen.
Operasi SAR Gabungan ini melibatkan berbagai pihak, antara lain PSC 119 Sukowati Kabupaten Sragen, PMI Kabupaten Sragen, BPBD Kabupaten Sragen, TNI, Polri, serta berbagai tim SAR lokal lainnya, termasuk SAR Himalawu, SAR PSHT Karangmalang, SAR MTA, dan relawan dari berbagai organisasi kemanusiaan.(Narwa/ Eko Tito /CAHYOSPIRIT)
Posting Komentar untuk "Laka Air di Sungai Bengawan Solo, Sragen: Jenazah Ditemukan Setelah Dihanyutkan Arus"