Program pelatihan menjahit pakaian dasar berbasis kompetensi
Klaten MR – Program pelatihan menjahit pakaian dasar berbasis kompetensi yang diselenggarakan oleh TaylorMade Training, bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas, resmi ditutup di Desa Tumpukan, Kecamatan Karangdowo, Klaten.
Pelatihan ini berlangsung dari tanggal 28 Oktober hingga 22 November 2024, dengan diikuti oleh 16 peserta yang telah diseleksi secara ketat.
Arif Prapto Sarjowo, yang mewakili Kepala Sub Koordinator Bapak Ardanto Jatiwiyoto, SE, MM, dalam acara penutupan ini menyampaikan apresiasi kepada pihak desa dan pemerintah yang telah bekerja sama dalam menyukseskan pelatihan.
"Pihak desa telah menyediakan tempat, peserta, serta fasilitas listrik yang sangat mendukung kelancaran program ini," ujarnya.
Pelatihan ini dimulai dengan proses pengajuan proposal yang dapat dilakukan baik secara offline maupun online.
Setelah itu, dilakukan identifikasi dan verifikasi untuk memastikan kelayakan program, yang kemudian diikuti oleh peserta yang memiliki akun siap kerja sebagai syarat pendaftaran.
Harapan besar dari program pelatihan ini adalah untuk memberdayakan masyarakat setempat dan menambah keterampilan mereka, agar dapat bekerja dengan lebih baik di bidang industri fashion.
Selain itu, dengan dasar keterampilan yang telah diterima, diharapkan peserta dapat mengembangkan diri dan melanjutkan pelatihan yang lebih lanjut, sehingga tidak berhenti pada program ini saja.
Pelatihan berbasis kompetensi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kualitas tenaga kerja di daerah setempat, serta membuka peluang kerja baru yang lebih baik bagi masyarakat.( Aulia / Cahyospirit )
Posting Komentar untuk "Penutupan Pelatihan Berbasis Kompetensi Taylor Made Training di Desa Tumpukan, Karangdowo Klaten"