Proses Pencarian Laka Air di Sungai Sewurejo, Karanganyar Terkendala Arus Dan Kelokan

 


Karanganyar MR – Tim SAR Gabungan melakukan pencarian terhadap korban tenggelam di Sungai Sewurejo, Karanganyar, yang diduga terbawa arus deras saat terjadinya kecelakaan air pada malam sebelumnya. Korban, yang bernama Warsito (37), diketahui jatuh ke sungai saat melintas di wilayah tersebut, dan hingga kini masih belum ditemukan.



Tim Basarnas yang terlibat dalam operasi pencarian hari ini mulai melakukan penyisiran sejak pukul 07.00 WIB,Senin(11/11/2024).

 Tim dibagi menjadi dua SRU (Search and Rescue Unit) untuk meningkatkan efisiensi pencarian.


SRU 1 bertanggung jawab untuk melakukan penyisiran di area titik datum hingga dam pertama, sementara SRU 2 melaksanakan penyisiran di bawah dam pertama hingga dam kedua, yang terletak dekat dengan Ponpes MTA.

 Selain itu, beberapa personil juga disiapkan untuk melakukan pemantauan di hulu sungai guna mengawasi perubahan debit air yang dapat mempengaruhi jalannya pencarian.


Tim SAR mengonfirmasi bahwa titik kumpul untuk segala aktivitas pencarian berada di posko yang terletak dekat Masjid Gambaruwi, yang menjadi pusat koordinasi antara petugas SAR dan warga setempat. 

Di tengah proses pencarian, pihak tim mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap kondisi arus sungai yang cukup deras dan berbatu, terutama mengingat karakteristik sungai yang dapat berbahaya bagi petugas maupun korban yang masih belum ditemukan.


Sungai Sewurejo yang mengarah ke Bengawan Solo melalui Grompol, Sragen, memiliki karakteristik arus yang kuat, berbatu, dan berkelok-kelok, yang membuat pencarian semakin sulit. Selain itu, tim juga waspada terhadap kemungkinan adanya ‘mawar hitam’, sebuah istilah yang merujuk pada tanda atau petunjuk yang dapat membantu tim untuk melacak keberadaan korban.


"Segala kemungkinan bisa terjadi mengingat kontur sungai yang berbatu dan arus yang deras. Kami sangat mengharapkan informasi dari warga setempat dan tim yang sudah berada di hulu untuk mempercepat pencarian," kata Koordinator Tim SAR Karanganyar, yang juga terlibat langsung dalam operasi pencarian.


Di tengah upaya pencarian yang intensif, warga dan tim SAR tetap berharap agar korban dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat, meskipun berbagai kendala terus dihadapi. "Kita berdoa agar korban segera diketemukan hingga bisa dikebumikan secara layak," ungkap salah seorang petugas SAR.


Proses pencarian akan terus dilanjutkan dengan harapan tim SAR dapat segera menemukan korban dan memberikan bantuan terbaik dalam proses evakuasi.

 Seiring dengan itu, warga setempat dan pihak terkait diminta untuk terus meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi sungai dan melaporkan setiap perkembangan informasi yang mungkin membantu.(Eko Tito/ Cahyospirit)


Posting Komentar untuk "Proses Pencarian Laka Air di Sungai Sewurejo, Karanganyar Terkendala Arus Dan Kelokan "