Peringatan Sumpah Pemuda di SD Negeri 4 Wonogiri: Memupuk Persatuan dan Toleransi di Tengah Keberagaman

Wonogiri MR - Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke-96, SD Negeri 4 Wonogiri menggelar serangkaian acara yang meriah dan bermakna,Jumat (01/11/2024).

Kepala Sekolah SD Negeri 4 Wonogiri, Wiwik Purwaningsih, menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengenang semangat persatuan yang diusung oleh para pemuda dahulu dan mengajak siswa-siswi untuk meneruskan nilai-nilai luhur tersebut.

Acara utama dari peringatan Sumpah Pemuda tahun ini adalah lomba menyanyi yang diikuti oleh siswa-siswi kelas 4 hingga 6.

Lomba ini tidak hanya menjadi ajang unjuk bakat, tetapi juga sebagai sarana untuk menanamkan rasa percaya diri dan kerjasama di antara para peserta.

Dengan lagu-lagu yang berkaitan dengan tema kebangsaan, siswa-siswi menunjukkan kreativitas dan semangat mereka dalam merayakan keberagaman yang ada di Indonesia.

Selain lomba menyanyi, SD Negeri 4 Wonogiri juga melaksanakan program Jum'at Berkah, di mana seluruh siswa-siswi disuguhkan makanan sehat dan bergizi.

Program ini bertujuan untuk mendidik siswa tentang pentingnya pola makan sehat dan menjaga kesehatan, serta mempererat kebersamaan di antara mereka.

Dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan, para siswa menikmati hidangan bersama, menciptakan momen berharga yang memperkuat ikatan sosial di lingkungan sekolah.

Mengusung tema "Berbeda Namun Tetap Satu," peringatan Sumpah Pemuda kali ini juga dimeriahkan dengan pembacaan Ikrar Sumpah Pemuda yang dipimpin oleh Bapak dan Ibu Guru.

Seluruh siswa-siswi dengan penuh semangat melafalkan ikrar tersebut, menegaskan komitmen mereka untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi pengingat bagi generasi muda akan pentingnya toleransi dan saling menghargai dalam keberagaman yang ada di Indonesia.

Wiwik Purwaningsih berharap, melalui kegiatan ini, seluruh warga sekolah dapat mengenang dan meneruskan perjuangan para pendahulu bangsa dalam mempersatukan rakyat Indonesia.

"Kita harus selalu menjunjung tinggi sikap toleransi dan menghargai perbedaan dalam kehidupan bermasyarakat," ungkapnya.

Acara peringatan Sumpah Pemuda di SD Negeri 4 Wonogiri ditutup dengan harapan bahwa semangat persatuan dan keberagaman dapat terus menginspirasi siswa-siswi untuk berkontribusi positif bagi bangsa.

Dengan demikian, peringatan ini tidak hanya menjadi seremonial belaka, tetapi juga sebagai tonggak untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan kesadaran akan pentingnya menjaga harmoni di tengah perbedaan.(Cahyospirit )