Sidoharjo MR -Kegiatan pelatihan tanggap bencana skala lokal untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana ,diselenggarakan pada Kamis, 21 November 2024, bertempat di Gedung Balai Desa Sembukan,kecamatan Sidoharjo,Kabupaten Wonogiri.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, antara lain Camat Sidoharjo, BPBD, Kepala Desa, Pendamping Desa, Destana Desa Sembukan, Perangkat Desa, Bidan Desa, RW, dan Tokoh Masyarakat.
Sekretaris Desa Sembukan, Andrian Suryo Nugroho, mengungkapkan bahwa kegiatan ini melibatkan berbagai pihak yang memiliki peran dalam penanggulangan bencana. “Peserta yang hadir merupakan perwakilan dari berbagai instansi dan tokoh masyarakat, termasuk Camat Sidoharjo, BPBD, Kepala Desa, dan Destana Desa Sembukan. Semua pihak diharapkan dapat berperan aktif dalam kegiatan ini untuk meningkatkan ketahanan bencana di Desa Sembukan,” ujar Andrian.
Pelatihan ini menghadirkan dua pemateri dari BPBD, yaitu Bapak Trias Budiono dan Bapak Richard. Bapak Trias Budiono membawakan materi tentang mitigasi bencana, yang meliputi pengertian megathrust, jenis-jenis bencana alam, serta tahap-tahap manajemen bencana yang meliputi mitigasi, kesiapsiagaan, tanggap darurat, hingga pemulihan pasca bencana.
Selain itu, materi yang disampaikan juga mencakup Undang-Undang No. 7 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, yang menjadi dasar hukum dalam pengelolaan bencana di Indonesia.
Selain itu, Bapak Richard juga memberikan pemahaman mengenai pentingnya alat komunikasi dalam situasi darurat. Materi ini dirancang untuk meningkatkan keterampilan masyarakat dalam menggunakan alat komunikasi yang tepat, baik saat terjadi bencana maupun dalam upaya koordinasi relawan Destana di lapangan.
Penggunaan alat komunikasi yang efektif diyakini dapat mempercepat penanganan bencana dan memperkuat koordinasi antar pihak yang terlibat.
Dalam sambutannya, Camat Sidoharjo, Bapak Sarosa, S.IP., M.M., berharap agar seluruh peserta mengikuti pelatihan dengan serius dan penuh perhatian. "Pelatihan ini adalah salah satu bentuk penguatan kapasitas dalam penanggulangan bencana.
Kami berharap setelah mengikuti pelatihan ini, setiap peserta dapat membawa pengetahuan dan keterampilan yang bermanfaat untuk masyarakat," tutur Camat Sarosa.
Kepala Desa Sembukan, Bapak Suradi, juga menyampaikan harapan agar kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan. "Pelatihan ini merupakan langkah nyata dari Pemerintah Desa Sembukan dalam membangun ketahanan masyarakat terhadap bencana. Kami berharap kegiatan ini dapat terus dilakukan setiap tahun, sehingga Desa Sembukan menjadi wilayah yang tangguh dalam menghadapi bencana," ujar Suradi.
Pelatihan tanggap bencana ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Desa Sembukan. Dengan pengetahuan yang diperoleh, diharapkan masyarakat lebih siap dan sigap dalam menghadapi situasi darurat. Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan untuk memperkuat koordinasi antara masyarakat, Pemerintah Desa, dan BPBD dalam penanganan bencana.
Kegiatan pelatihan tanggap bencana skala lokal di Desa Sembukan ini merupakan upaya nyata dalam membangun kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana. Pemerintah Desa Sembukan terus berupaya untuk memastikan bahwa setiap warganya memiliki pengetahuan yang cukup untuk menghadapi berbagai jenis bencana yang mungkin terjadi. Dengan semakin baiknya koordinasi dan pemahaman mengenai penanggulangan bencana, diharapkan Desa Sembukan dapat menjadi desa yang tangguh dan lebih siap menghadapi bencana di masa depan.(Eko Tito / Cahyospirit )
.jpg)
.jpg)
Posting Komentar untuk "Pemerintah Desa Sembukan Gelar Pelatihan Tanggap Bencana Skala Lokal"