Gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun di PAUD Kasih Ibu Dusun Blimbing,Desa Kopen ,Jatipurno
Jatipurno MR -PAUD Kasih Ibu yang terletak di Dusun Blimbing, Desa Kopen, Kecamatan Jatipurno, Kabupaten Wonogiri, hari ini melaksanakan kegiatan Gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun.
Kegiatan ini diselenggarakan pada hari Rabu (16/10/2024) dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Bidan Desa Ibu Gunarti dari Puskesmas Jatipurno serta perwakilan dari Desa Kopen.
Acara dimulai dengan sambutan dari kepala PAUD Kasih Ibu yang menekankan pentingnya kebersihan dan kesehatan, terutama bagi anak-anak. "Kami ingin menanamkan kebiasaan baik sejak dini agar anak-anak terbiasa hidup sehat," ujarnya.
Harni, yang merupakan wakil dari Ibu PKK dan kader Posyandu, juga memberikan penjelasan mengenai pentingnya mencuci tangan. "Kita harus membiasakan anak-anak untuk mencuci tangan setelah makan dan bermain.
Ini adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan dan mencegah kuman masuk ke dalam tubuh kita," tegasnya. Ia menambahkan bahwa mencuci tangan dapat mengurangi risiko penyakit, terutama penyakit yang mudah menular.
Sebagai bagian dari kegiatan ini, anak-anak diajarkan teknik mencuci tangan yang benar, mulai dari langkah-langkah mencuci hingga durasi yang tepat.
Dengan bantuan tenaga medis dan kader kesehatan, mereka diajak untuk berlatih bersama-sama. Suasana ceria dan penuh semangat terlihat saat anak-anak mencoba melakukannya, disertai nyanyian lagu tentang kebersihan tangan.
Kegiatan ini tidak hanya melibatkan anak-anak, tetapi juga mengajak orang tua untuk berpartisipasi aktif. Ibu Gunarti menjelaskan, "Penting bagi orang tua untuk mendukung kebiasaan ini di rumah. Jika anak-anak melihat orang dewasa melakukannya, mereka akan lebih termotivasi."
Acara ini juga dilengkapi dengan sesi tanya jawab yang melibatkan anak-anak . Banyak pertanyaan menarik yang muncul, menunjukkan antusiasme mereka terhadap kebersihan dan kesehatan.
Tidak hanya berfokus pada teknik mencuci tangan, kegiatan ini juga membahas tentang pola makan sehat dan pentingnya olahraga. Harni menambahkan, "Kesehatan anak tidak hanya ditentukan oleh kebersihan tangan, tetapi juga oleh pola hidup secara keseluruhan."
Melihat antusiasme peserta, panitia berencana untuk menjadikan kegiatan ini sebagai program rutin. Mereka berharap agar setiap bulan dapat diadakan pelatihan serupa yang melibatkan lebih banyak anak dan orang tua. Selain itu, mereka juga berharap dapat menggandeng lebih banyak lembaga kesehatan untuk mendukung kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan kesehatan anak.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan anak-anak dapat memahami pentingnya mencuci tangan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun di PAUD Kasih Ibu menjadi momentum yang baik untuk membangun budaya bersih dan sehat, serta melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam upaya menjaga kesehatan bersama.
Kegiatan ini adalah bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kesehatan masyarakat, khususnya di kalangan anak-anak. Melalui inisiatif ini, diharapkan akan tercipta generasi yang lebih sehat, tangguh, dan sadar akan pentingnya kebersihan.
Selain itu, diharapkan program ini bisa menjadi contoh bagi PAUD lain di wilayah Kabupaten Wonogiri untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat.(Ari Saman/ Cahyospirit)







