Sehat Anti Mahal : Tingkatkan Kesehatan Tubuh, Buat Yogurt sendiri di Rumah

Sragen MR - Masih banyak masyarakat yang kurang mengenal yogurt, padahal yogurt memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.

Selain itu, yogurt juga dapat dibuat dengan mudah menggunakan alat masak sederhana yang tersedia di rumah.

Oleh sebab itu, sosialisasi mengenai yogurt beserta manfaat dan cara pembuatannya perlu dilakukan untuk membantu meningkatkan kesehatan masyarakat sekaligus sebagai upaya untuk mendukung pelaksanaan SDGs poin ke-2 (Zero Hunger) dan ke-3 (Good Health and Well-being).

Yogurt merupakan salah satu produk olahan yang berasal dari susu dengan kandungan nutrisi yang cukup tinggi.

Dimana, yogurt dapat dimanfaatkan sebagai sumber protein, menjaga kesehatan pencernaan, menjaga kesehatan tulang dan gigi, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan mengontrol berat badan serta mencegah terjadinya stunting.

Yogurt dapat dibuat sendiri di rumah menggunakan alat-alat masak sederhana yang tersedia di rumah seperti panci dan sendok. Selain itu, bahan yang diperlukan dalam pembuatan yogurt, yaitu susu dan yogurt juga mudah ditemukan di toko terdekat. Biaya pembuatan yogurt selanjutnya dapat lebih terjangkau, karena yogurt yang telah dibuat bisa digunakan sebagai starter atau bibit untuk pembuatan yogurt selanjutnya sehingga cukup membeli susu saja untuk pembuatan yogurt berikutnya.

Yogurt yang dibuat dapat dikonsumsi secara langsung atau dikonsumsi dengan madu, dan dapat dipakai sebagai tambahan saat mengkonsumsi buah.

Salah satu mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro, Trimulty Cahya Addylla, berbagi ilmu dan mendemonstrasikan pembuatan yogurt pada Jumat, 2 Agustus 2024 di rumah Ibu RT 18 Dusun Pacingkerep dan dihadiri oleh ibu-ibu PKK. Kegiatan dilakukan dengan memberikan informasi singkat terkait pengertian, manfaat, dan keunggulan yogurt, kemudian dilanjutkan dengan demonstrasi cara pembuatan yogurt kepada Ibu-ibu PKK. Setelah demonstrasi, Ibu-ibu PKK juga dapat mencicipi yogurt yang dibagikan. Ibu-ibu PKK yang hadir sangat antusias memperhatikan penjelasan secara saksama dari awal hingga akhir, ditunjukkan dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan dan banyak ibu-ibu yang tertarik untuk mencicipi yogurt yang dibagikan.

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan ibu-ibu akan lebih mengenal dan termotivasi untuk membuat yogurt sendiri di rumah sebagai makanan fungsional bagi kesehatan yang dapat dibuat dengan rasa yang bervariasi sesuai selera serta harga yang lebih terjangkau.

(Penulis : Trimulty Cahya Addylla / Mahasiswa KKN Tim II UNDIP)