Pekalongan MR - Kelurahan Kedungwuni Barat, Kecamatan Kedungwuni Kabupaten Pekalongan, memiliki potensi UMKM yang besar, terutama toko kelontong. Namun, masih banyak pemilik toko yang belum menerapkan sistem pembukuan yang baik.
Melihat kondisi ini, mahasiswa KKN Reguler Tim II UNDIP 2024 melaksanakan program monodisiplin yang berjudul “Penyuluhan dan Praktik Pembukuan Sederhana untuk UMKM Toko Kelontong di Kelurahan Kedungwuni Barat.” Program ini dipimpin oleh Dody Yusuf, mahasiswa Akuntansi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis.
Program ini bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai pembukuan sederhana yang efektif untuk toko kelontong.
Pembukuan sederhana sendiri merupakan metode pencatatan keuangan yang mudah dipahami dan diimplementasikan, terutama bagi usaha kecil seperti toko kelontong.
Sistem ini berfokus pada pencatatan transaksi utama, seperti penjualan, pengeluaran, kas masuk, dan kas keluar, untuk mendapatkan gambaran jelas tentang keuangan usahanya.
Program ini dilaksanakan pada tanggal 20–21 Juli 2024 secara door-to-door di lima toko kelontong yang berada di Kelurahan Kedungwuni Barat.
Pelaku UMKM toko kelontong diajari mengenai pembukuan toko kelontong secara sederhana dan diberikan contoh bagaimana melakukan pembukuannya. Setelah itu, dilakukan praktik percobaan pembukuan sederhana untuk selanjutnya dilakukan secara mandiri oleh pelaku UMKM toko kelontong.
Kemudian, dilanjutkan dengan pemberian buku penjualan, buku pengeluaran, dan buku kas untuk mencatat laporan keuangannya.
Program ini disambut dengan antusias oleh para pemilik toko kelontong yang sangat tertarik untuk mempelajari dan mempraktikkan metode pembukuan sederhana.
Dengan adanya program ini, diharapkan dapat membantu toko kelontong lebih memahami mengenai pembukuan sederhana yang sistematis, kronologis, dan teratur.
(Penulis : Dody Yusuf / Mahasiswa KKN UNDIP team ll . 2024).
Posting Komentar untuk "Penyuluhan dan Praktik Pembukuan Sederhana untuk Toko Kelontong di Kedungwuni Barat oleh Mahasiswa KKN Undip 2024"