Purwontori MR -Kopi Brojo dari Purwantoro Wonogiri pernah mewakili Wonogiri dalam pameran Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2024 yang diikuti 38 pelaku ekonomi kreatif terpilih dari Kota Blitar, Jawa Timur. Acara ini berlangsung di Mall Tunjungan Plaza 6, Surabaya.
Dalam acara itu dihadiri menteri Sandiaga Uno mengajak para pelaku ekonomi kreatif untuk terus meningkatkan inovasi dan adaptasi dengan memaksimalkan berbagai pelatihan selama mengikuti program AKI. Ia menegaskan komitmennya untuk memastikan semua UMKM tidak tertinggal dalam perkembangan ekonomi kreatif.
"Pada tahun 2024, sekitar 7000 UMKM mendaftar di AKI dan 400 UMKM terpilih untuk berpartisipasi, menjadikan total peserta selama empat tahun sebanyak 1.600 UMKM.
Terpilihnya 38 UMKM di Kota Blitar ini tentunya akan mengembangkan potensi ekonomi kreatif di berbagai sektor. Tidak hanya terkenal potensi ekrafnya, Blitar juga dikenal dengan berbagai desa wisata," ungkap Sandiaga, melansir laman Kemenparekraf.
Apresiasi Kreasi Indonesia bertujuan menciptakan dan mengembangkan ekosistem ekonomi kreatif bagi para pelaku industri dan komunitas kreatif melalui peningkatan kapasitas dan berpameran bagi para pelaku ekonomi kreatif pada subsektor kuliner, kriya, fesyen, aplikasi/games, film, dan musik.
Program ini terbagi menjadi tiga tahapan: bootcamp sebagai sesi penambahan ilmu bisnis, pameran, dan pameran puncak bagi peserta terbaik dari berbagai kota penyelenggaraan AKI 2024.
Salah satu peserta, Deddy Kusuma Endrianto, pemilik brand Kopi Gunung Brojo, Selasa (01/07/2024) mengungkapkan manfaat yang dirasakannya dari mengikuti pameran AKI 2024.
Kopi Gunung Brojo, yang berasal dari desa Sumber, Kecamatan Purwantoro, Wonogiri, Jawa Tengah, mendapatkan banyak kerja sama baru untuk mensuplai biji kopi ke beberapa kafe di Surabaya, Malang, Blitar, bahkan Australia.
Kopi Gunung Brojo juga akan dipajang dan dijajakan di coffeecorner kantor kementerian pusat di Jakarta, berkat rekomendasi dari Direktur Kuliner, Kriya, Desain, dan Fesyen Kemenparekraf, Yuke Sri Rahayu.
Mas Menteri Sandi berpesan kepada para peserta agar selalu adaptif terhadap situasi di sekitar dan sigap mengambil peluang usaha. "Saat ini kita terus bergerak dari satu titik ke titik lain, dan kalian harus adaptif dalam menyesuaikan diri dengan kondisi lingkungan sosial yang ada di depan," ujar Sandi.
Lebih lanjut, mantan Ketua Kadin itu juga menekankan pentingnya menjaga silaturahmi antara pelaku ekonomi kreatif dengan berbagai pihak agar peluang usaha baru dapat semakin terbuka lebar.
"Dengan membangun networking kita dapat menciptakan kolaborasi yang seluas-luasnya. Karena setiap silaturahmi bisa memperpanjang umur dan melapangkan rezeki," pungkasnya.
Turut hadir dalam acara tersebut, Direktur Bidang Industri Kreatif, Fesyen, Desain dan Kuliner Kemenparekraf/Baparekraf, Yuke Sri Rahayu; serta Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Surabaya, Ikhsan.(Nardi / Cahyospirit)
Posting Komentar untuk "Kopi Gunung Brojo Menjadi Duta Pameran Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2024 di Surabaya"