Tradisi Rasulan/Bersih Dusun di Tulakan, Desa Kepatihan, Selogiri Nguri Uri Budaya Jawa

 


Selogiri, MR - Malam ini, Minggu (16/06/2024) warga RT.03 dan RT.04 RW.03 Dusun Tulakan, Desa Kepatihan, Kecamatan Selogiri, mengadakan acara tahunan Rasulan atau Bersih Dusun. 



Acara yang berlangsung pada malam Senin Kliwon ini menjadi momen penting bagi warga untuk berkumpul dan mempererat tali silaturahmi.

Menurut Edy Santosa, salah seorang Ketua RT, tradisi ini sangat penting untuk menjalin kebersamaan di antara warga. "Melalui tradisi ini, kita semua dapat berkumpul bersama, berbagi cerita, dan memperkuat rasa persaudaraan. Kebersamaan ini adalah fondasi dari komunitas kita yang harmonis," ujar Edy Santosa.



Acara Rasulan/Bersih Dusun ini diisi dengan berbagai kegiatan seperti doa bersama, makan bersama, dan berkumpul menjalin kebersamaan.

Seluruh warga, mulai dari anak-anak hingga orang tua, tampak antusias mengikuti rangkaian acara. Kebersamaan dan kekompakan warga tercermin dalam semangat mereka dalam mempersiapkan dan mengikuti setiap kegiatan.



Doa bersama diawali dengan harapan agar Dusun Tulakan senantiasa diberi keselamatan dan keberkahan. Setelah itu, warga menikmati hidangan yang telah disiapkan secara gotong royong.

Acara Rasulan/Bersih Dusun ini tidak hanya menjadi ajang untuk menjaga tradisi leluhur, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat hubungan antarwarga. Kegiatan ini diharapkan dapat terus dilestarikan dan menjadi warisan budaya yang berharga bagi generasi mendatang.

Demikian berita tentang pelaksanaan acara Rasulan/Bersih Dusun di RT.03 dan RT.04 RW.03 Dusun Tulakan, Desa Kepatihan, Kecamatan Selogiri. Semoga tradisi ini terus berlanjut dan membawa manfaat bagi seluruh warga. (Ari saman / Cahyospirit)

1 komentar untuk "Tradisi Rasulan/Bersih Dusun di Tulakan, Desa Kepatihan, Selogiri Nguri Uri Budaya Jawa"

Mediarakyat TV