Jalan Jatisrono- Slogohimo sering memakan kurban karena banyak berlubang.

Mediarakyat TV


Wonogiri MR -Dengan adanya curah hujan yang tinggi, jalan dari desa tanjungsari tepatnya di depan tugu mete sampai jembatan barat pom bensin Tanggulangin banyak berlubang yang cukup besar, hal itu menyebabkan  sering terjadi kecelakaan 


Atas dasar tersebut tokoh masyarakat desa Tanggulangin alfa syamsu bahari menyampaikan agar di pasang papan peringatan di tempat tempat yang sering terjadi kecelakaan .


Di sisi lain kecelakaan tunggal rata rata pemakai sepeda motor yang tidak bisa mengendalikan kendaraannya saat melintasi jalan berlubang yang cukup dalam. 

Korban rata rata banyak menderita luka lecet di kaki dan tangan akibat terjatuh dari motor.


Menurut Kiyanto owner Toko Citra Mandiri sekaligus ketua SAB Tirta Mulya menyampaikan bahwa halamannya sering di pakai untuk istirahat korban kecelakaan rata rata  terjadi saat malam hari . 

Semalam ada kecelakaan jam 10 di temukan pemuda sekitar, atas inisiatif Heri salah satu pemuda di Tanggulangin korban di bawa ke mantri setempat Bambang Sudarto untuk mendapatkan pertolongan pertama 


Atas banyaknya kecelakaan Kiyanto bersama pemuda SAB Tirta Mulya , berinisiatif mengadakan gerakan sosial untuk menandai jalan yang berlubang itu dengan cat putih agar pemakai jalan bisa menghindari jalan yang berlubang sehingga kecelakaan bisa di hindari.proses pengecetan jalan di lakukan oleh Nandar Suyadi, Heri, yanto, dan Agus di mulai dari jam 13:00 sampai jam 16:30


Masyarakat berharap agar jalan tersebut lekas mendapatkan perbaikan dari pihak pihak yang terkait terutama lubang lubang yang cukup dalam sehingga kecelakaan bisa di hindari. (Kiyanto/ red : cahyospirit tv youtube channel)

 

Posting Komentar untuk "Jalan Jatisrono- Slogohimo sering memakan kurban karena banyak berlubang."